PURWAKARTA – PT Hino Motors Manufacturing Indonesia (PT HMMI) mengikuti program dari ESQ Masa Persiapan Pensiun selama 1 (Satu) hari pada tanggal 3 Desember 2020. Training diadakan dengan protokol kesehatan yang ketat. Seluruh peserta telah melakukan tes untuk mendeteksi SARS-CoV 2 sebelum training berlangsung. Peserta dan penyelenggara pun memenuhi protokol kesehatan yang diwajibkan oleh pemerintah yaitu menjaga jarak, menggunakan masker dan menghimbau peserta untuk mencuci tangan.
Dalam kesempatan tersebut manajemen dari PT HMMI diwakili oleh Aso membuka pelatihan dengan mengucapkan terima kasih kepada seluruh karyawan yang menjadi peserta training MPP, “Kami mengucapkan terima kasih kepada Anda sekalian karena selalu mendukung pekerjaan di Hino selama ini. Berkat Anda sekalian kini kami telah berdiri selama 38 tahun, dan telah membuat mobil lebih dari 500.000 unit”. Aso menambahkan bahwa di masa pensiun ini karyawan tetap harus memiliki target dan tujuan hidup serta selalu menjaga kesehatan.
Pelatihan pensiun ini dihadiri oleh karyawan PT HMMI beserta dengan pasangan. Beberapa orang karyawan yang tidak memungkinkan untuk hadir pun mengikuti pelatihan secara terpisah melalui platform zoom meeting.
Peserta mendapatkan dua materi selama satu hari pelatihan berlangsung, yaitu materi Wisdom Living untuk mempersiapkan peserta secara psikologis dalam menghadapi masa pensiun. Kemudian dilanjutkan dengan Financial Quotient yang memberikan gambaran tentang pengelolaan keuangan yang tentu berbeda di masa pensiun. Peserta sebagian besar telah memiliki usaha/bisnis sebelum masa pensiun tiba. Dengan antusias peserta berdialog dan berdiskusi dengan pemateri Leveraging Asset, Wendi Isnandar.
Pelatihan kali ini pun turut dihadiri oleh Dr (HC) Ary Ginanjar Agustian melalui platform Zoom. Dr Ary menyampaikan pandangan beliau terkait dengan masa pensiun kepada karyawan PT HMMI. “Bapak Ibu masih ingat rumus nya? Anda harus fokus pada apresiasi, waktu yg diberikan, kebebasan sebagai seorang pensiun, apresiasi kebebasan yang Anda Miliki. Anda bisa menentukan hidup, apresiasi kebebasan membangun impian dan itu anda miliki. Apresiasi kita pernah bekerja di Hino dan itu adalah pendidikan yang tertinggi”
Dr Ary mengajak peserta untuk menggunakan masa pensiun sebagai masa membangun impian yang disambut dengan meriah dan haru oleh karyawan Hino. Menutup sesi beliau, beliau menyampaikan sebuah pesan tentang kunci dari kebahagiaan, “Kunci untuk bahagia Anda fokus pada apresiasi, bukan pada apa yang ada diluar sana tapi apa yang ada didalam pikiran kita”
