Kiat Sukses Para Tokoh Terkaya di Dunia (4)

By December 14, 2016August 20th, 2020Kisah Inspiratif
konsultan pelatihan pensiun, konsultan pensiun, konsultan masa persiapan pensiun, masa persiapan pensiun, pelatihan pensiun, pelatihan persiapan pensiun, training pensiun, training persiapan pensiun, training masa persiapan pensiun, kunjungan usaha, solusi pensiun, pra pensiun, persiapan pensiun, pensiun kaya, pensiun dini, tips orang sukses

Salah satu cara untuk memperoleh kekayaan tanpa mati-matin membanting tulang, adalah dengan cara berinvestasi. Memutar penghasilan yang sudah kita miliki, pada sejumlah instrumen finansial.

Hal ini sejalan dengan Tips Sukses dari Investor terkaya di Dunia : Warren Buffet. Apakah Tips itu?

4. Pelajari investasi, pahami resiko, dan jangan invest pada usaha yang tidak anda pahami

 

Warren Buffet lahir pada tanggal 30 Agustus 1930. Usianya saat artikel ini ditulis adalah 76 tahun. Dan saat ini ia adalah investor terkaya di dunia.

 

Buffet berasal dari keluarga yang kaya dan terpandang. Namun ia sangat teliti tentang uang, dan sangat tidak suka berfoya-foya. Sejak kecil ia berlatih menghasilkan uang, dengan menjadi pedagang cilik, tanpa malu-malu dan tanpa suruhan siapapun.

 

Buffet pernah berjualan permen karet, pop corn, kacang, bola golf, dan berbagai hal lain, semasa ia masih kecil. Sejak kecil ia sudah sangat pintar berjualan.

 

Tips Investasi dari Buffet adalah :

 

  1. Jangan berjudi

Apa yang dilakukan Buffet dalam berinvestasi sangat jelas : ia tidak mau berjudi. Ia hanya mau berinvestasi pada bisnis terbukti berhasil. Karena itu ia tidak mau berinvestasi pada saham teknologi dan perusahaan dotcom. Keputusan yang dulu ditertawakan banyak orang. Namun ternyata apa yang dilakukan Buffet justru sangat benar. Hingga saat perusahaan dotcom jatuh dan banyak investornya bangkrut, Buffet yang dulu dicibir tetap selamat dan tetap kaya.

 

2. Beli bisnis, bukan sekedar beli saham

Prinsip pembelian saham yang digunakan Buffet pun sangat jelas. Ia hanya mau membeli bisnis, dan bukan sekedar membeli saham. Karena itu ia hanya memilih perusahaan dengan bisnis yang jelas-jelas ia ketahui. Buffet sangat menghindari investasi pada usaha yang tidak ia pahami.

 

3. Pilih perusahaan yang sangat bagus saja, beli di saat harga jatuh

Buffet pun sangat rinci dan masuk akal. Ia hanya mau investasi pada perusahaan yang sangat bagus saja, dengan harga biasa. Ia tidak mau membeli saham dengan harga yang mahal. Ia membeli hanya di saat harga saham perusahaan incarannya sedang jatuh saja. Ia tidak mau berspekulasi pada perusahaan yang belum terbukti berhasil usahanya.

 

4. Sabar, tahan diri dan berinvestasi Jangka Panjang

Di masa remaja ia mulai mengenal dunia investasi saham. Buffet pun membeli saham pertamanya dan mendapatkan keuntungan berlipat. Namun pada saat harga saham yang ia jual tersebut naik hingga 5 kalinya, ia pun merasa menyesal. Sejak itu ia belajar untuk menjadi investor jangka panjang. Ia menahan saham dari perusahaan yang sangat bagus, dan tidak menjualnya. Ia mendapatkan keuntungan yang stabil dengan cara ini.

 

 

Sejumlah saran diatas bisa digunakan saat anda ingin berinvestasi. Bila anda masih belum yakin akan caranya, anda bisa menghubungi kami di [email protected] atau telp ke 021 -2940 -6969 ext. 174

 

Leave a Reply

Konsultasikan rencana pensiunmu, gratis.

Open chat
1
Halo,
Ada yang bisa kami bantu?